surat cinta buat dirinya

setiap kali, saat aku masih bersamamu dulu yang,
aku selalu bertanya-tanya,
seperti ini kah kau lelaki yang ku kenal hatinya,
seperti ini kah sebenarnya?

apa aku pernah terlewatkan sesuatu darimu
sementara hanya kau setiap hari yang selalu ku nantikan dan ku perhatikan
apa pernah aku melewatkanmu?


meski ternyata kau bersama yang lain, aku tidak pernah tau
meskipun aku tau,
aku tau aku akan bungkam

memilih diam, karna sayang itu terlalu besar
karna cinta itu yang tak kasatmata yang,
semua itu menutupi mataku ketika aku menatapmu
dan rasa itu sendiri yang telah membunuhku

perlu berapa kata cinta untuk meyakinkanmu
perlu apa?
kau bahkan tak pernah mengatakannya padaku

katakan kalau kau terpaksa mencintaiku, mungkin itu akan lebih baik bagiku
katakan kalau kau kasihan padaku, buat aku merasa itu!
merasa bahwa kau pun juga pernah mencintaiku!
merasa bahwa kau pun juga pernah hidup dalam diriku!
meskipun sekarang semua itu telah berlalu.